Artikel ini menggali aspek-aspek yang berkontribusi terhadap Angka Kematian Ibu (AKI). Pemaparan sebuah kasus hipertensi dalam kehamilan yang terjadi di salah satu kota besar akan menekankan bahwa ada dua penyebab kematian ibu yaitu penyebab langsung dan tidak langsung. Artikel ini mendiskusikan isyu persamaan jender yang berhubungan dengan AKI
Bukan hanya itu, ibu hamil juga bisa mengalami berbagai komplikasi, seperti stroke, henti jantung, penyakit hati, bahkan kematian. Bahaya hipertensi dalam kehamilan. Jika tidak segera ditangani dengan tepat, hipertensi dalam kehamilan bisa membahayakan ibu hamil ataupun janinnya. Berikut adalah bahaya hipertensi ibu hamil yang harus diwaspadai. 1.
berdasarkan diagnosis dokter atau minum obat hipertensi pada penduduk usia >18 tahun sebanyak 658.201 orang, prevalensi kasus hipertensi di Jawa Barat sebesar 39,6% (Kemenkes RI, 2019). Berdasarkan data dari profil Dinas Kesehatan Sumedang tahun 2020, hipertensi menjadi penyakit nomor 1 dari 10 besar
Hasil : Sebagian besar ibu hamil dengan obesitas sebanyak 34,3% (12 responden) dan ibu hamil yang mengalami hipertensi 7 (54,55%) dan berdasarkan dalam statistik menunjukan hasil uji chi square Jumlah Angka Kematian Ibu (AKI) di Jawa Barat pada tahun 2020 sebesar 416 kasus dan salah satu penyebabnya yaitu hipertensi sebanyak 29%. Berdasarkan data yang di dapatkan di RB Dwi Ananda Bekasi, persalinan pada periode januari – mei 2021 terdapat 59 orang, termasuk persalinan dengan komplikasi Hipertensi sebesar 11,86% (7 kasus).
Hipertensi atau tekanan darah tinggi perlu diwaspadai selama kehamilan. Ibu hamil dengan kondisi ini perlu cermat memilih makanan. Menurut studi tahun 2016, wanita hamil yang mengalami prehipertensi sudah harus hati-hati dengan kondisi kesehatannya. Perlu diketahui bahwa prehipertensi adalah tekanan darah antara 120/80 mmHg sampai dengan 140/90
ZfQbW0. 233 208 405 9 332 208 310 153 182

contoh kasus hipertensi pada ibu hamil